Judul Buku : The
Second Time
(Aliza’s Bad
Marriage)
Penulis : Demimoy
Editor : Rinandi
Dinata
Proofreader :
Christian Simamora
Penerbit : RORO RAYA
SEJAHTERA (Imprint Twigora)
Tahun Terbit :
Cetakan Pertama, Maret 2018
Tebal : iv + 336
halaman
ISBN : 978-602-51290-3-2
Harga : Rp. 80.000
(Pulau Jawa)
BLURB
TAK ADA YANG KLISE
DALAM PERNIKAHAN RADIT DAN ALIZA...
Aliza
tak habis pikir, mengapa sebelum meninggal Marvel justru memintanya menikahi
Radit—sosok yang tidak dikenalnya sama sekali? Mungkin kalau pria itu punya
masalah ekonomi atau memiliki kekurangan fisik, dia akan sedikit memahami
motivasi Radit menyetujui pernikahan ini. Namun Radit bisa dibilang sukses dan
sempurna—terlalu sempurna malah—hingga membangkitkan kecurigaan baru: dia pasti
menginginkan sesuatu dari pernikahan ini!
Bagaikan
berjalan di atas lantai bertabur beling, Aliza berhati-hati setiap kali
berduaan dengan Radit. Pria itu begitu dingin dan misterius di suatu waktu,
tapi bisa berubah hangat dan lembut di kesempatan lainnya. Sulit bagi Aliza
untuk menyangkal desir-desir di dadanya, meskipun belum sepenuhnya yakin pada
suaminya itu.
Lama-lama,
kelengahan Aliza malah membuatnya terjebak pada kondisi mengharuskan untuk
membuat taruhan besar: Aliza harus belajar menerima Radit atau tak akan
merasakan bahagia dalam pernikahannya. Namun, bagaimana caranya mulai mencintai
Radit? Mampukah Aliza mempercayakan hati dan jiwanya pada suami yang masih saja
terasa asing di matanya?
*****-----*****---------*****------*****
Seperti apa yang sudah tercantum
di bagian blurb, The Second Time
merupakah kisah dari seorang gadis cantik yang bernama Aliza Laura Hardikusumo,
karena wasiat dari calon suaminya yang bernama Marvel, Marvel meninggal
beberapa hari sebelum mereka melangsungkan sebuah pernikahan. Dalam wasiat
tersebut Aliza harus menikah dengan seorang pria yang telah Marvel pilihkan untuk Aliza, Aliza tidak mengenal
sama sekali pria itu.
Karena tidak ingin membuat
keluarga malu serta karena wasiat dari Marveldio Fatchir akhirnya Aliza dengan
berat hati menyetujui bahwa pernikahannya akan tetap berlangsung sesuai dengan
apa yang sudah direncakan sebelumnya.
Sosok pengantin pria mengganti
Marvel itu bernama Raditya Aldivano Gunawan adalah sosok yang tampan dan masih
seumuran dengan Marvel.
Satu hal yang menjadi pertanyaan Aliza, kenapa
sosok Radit begitu santai dan tanpa beban saat mengucapkan akad nikah ?
Sehari setelah Aliza dan Radit
resmi menjadi sepasang suami istri, Aliza dikejutkan oleh sebuah fakta bahwa
ternyata Radit sebelumnya mempunyai seorang kekasih yang bernama Alya yang
sangat ia cintai. Aliza merasa menjadi pengacau diantara sepasang kekasih
tersebut.
Bukan hal mudah menjalani hidup
bersama dengan seseorang yang sama sekali belum kita kenal, begitu juga dengan
Aliza. Radit adalah sosok asing bagi dirinya tapi Radit sosok yang baik, Aliza
berusaha menjadi istri yang baik untuk Radit, dan Aliza pun berharap sebaliknya
juga. Ada beribu pertanyaan yang bersarang di benak Aliza akan sosok Radit,
kenapa Aliza dengan mudahnya merasa nyaman akan sosok Radit, sosok yang baru
saja ia temui, ditengah rasa yang masih berkecamuk dalam diri Aliza, Aliza
mendapatkan surat ancaman dari seseorang yang tidak Aliza ketahui, ancaman
bahwa Aliza akan kehilangan orang-orang yang sangat ia sayangi satu persatu.
Bagaimana sikap Aliza menghadapi
ancamannya itu?
Seperti apa sikap Aliza dalam
menghadapi pernikahannya dengan Radit ini?
Apa yang menjadi alasan Radit
menerima wasiat Marvel meskipun ia mempunyai kekasih yang sangat ia cintai?
Akhir seperti apa yang akan Aliza
dan Radit dapatkan? Apakah mereka apa tetap menjadi sepasang suami istri dan
mempertahankan pernikahan tanpa cinta itu?
Ataukah Radit lebih memilih
meninggalkan Aliza dan bersama dengan Alya?
Simak kisah Aliza dan Radit
selengkapnya dalam novel cantik berjudul “The
Second Time, Aliza’s Bad Marriage”
*****-----*****-----*****-----*****-----*****
Novel wattpad pertama terbitan
dari Twigora yang aku baca. Versi wattpadnya aku belum pernah baca jadi aku
tidak bisa membandingkan versi cetak dengan versi di wattpad.
The Second Time selesai aku baca
dalam sehari, karena mengundang rasa ingin tahu yang amat sangat jadi langsung
bisa diselesaikan dalam satu hari baca.
Eksekusinya luar biasa, dua
jempol buat penulis. Paling suka interaksi antara Aliza dan Radit, itu kayak
makan jeruk, ada kecut-kecutnya, ada manis-manisnya. Kecutnya kalau pas liat
Radit lebih lebih condong ke Alya, dan manisnya pas lihat Radit usap-usap kepala
Aliza, elus pipi Aliza, aduh aku yang jingkrak-jingkrak sendiri. Gak hanya
sekali guys, tapi banyak kali apalagi kalau udah tatap-tatapan terus senyum.
Meleleh Kak Radit hati Adek Aliza.
Cerita ini bikin kipas-kipas
karena menegangkan, eits tapi bukan karena adegan xxx nya, tapi karena alurnya.
Ada adegan kekerasan, penculikan, perkelahian yang bikin deg-degan. Apalagi
ditambah setting waktu yang maju
mundur.
Sudut pandang yang digunakan
adalah sudut pandang Aliza, tapi ada beberapa yang menggunakan sudut pandang
Radit. Jadi kita bisa tahu betul apa yang dirasakan oleh Aliza.
Untuk karakter, selain ada Aliza
dan Radit, ada banyak peran pendukung yang muncul dalam cerita ini, dan yang
paling menonjol adalah sosok Mas Bimo yang berhasil mencuri perhatianku, kenapa
aku suka sama Bimo dia itu dewasa baik dalam pertindak maupun berfikir. Ada
juga teman-teman dari Aliza ada Jasmine, Niken, Revan, dan beberapa tokoh
lainnya.
Karakter Aliza disini, kesan yang
aku tangkap dia itu sosok feminin, yang lemah lembut, jujur, apa adanya dan
satu sisi yang paling aku suka adalah dia bisa bertindak tidak gegabah, Aliza
tahu posisinya dia seperti apa.
Radit ini bikin gemes, meskipun
dia adakalanya juga menyebalkan, sebenarnya Radit tipe penyayang, yang tidak
tegaan kepada wanita, paling tidak suka jika apa yang menjadi miliknya disentuh
orang lain dan seorang yang pekerja keras.
Gaya penulisannya, tidak terlalu
banyak kata-kata yang puitis tapi tetap ngena di hati pembaca.
Untuk covernya aku suka, warna hitam
itu paling terlihat elegant dan penuh miterius, apalagi judulnya itu mengandung
sebuah pertanyaan besar, The Second Time,
atau waktu kedua. Maksudnya waktu kedua untuk Aliza jatuh cinta atau waktu
kedua untuk pernikahan Aliza, atau ada sesuatu yang lain. Dan pertanyaan akan
judul terjawab dalam cerita. Dan aku suka sama pembatas bukunya, unik dan
keren. Dan gambar yang membatasi antar part cantik dan keren. Saya selaku suka.
Tapi ada satu hal yang kurang aku
temukan dalam buku ini yaitu ciri khas terbitan dari Twigora tidak muncul di
sini. Biasanya di setiap pergantian part baru selalu ada quote-quote yang bikin dag dig dug tapi disini tidak ada, memang
tidak mempengaruhi cerita tapi berasa ada yang kurang aja.
ada kejanggalan dalam cerita,
entah itu kakak penulis yang lupa atau perbedaan persepsi aja. Di halaman 33 “Rumah itu tidak begitu besar, tetapi
berkesan mewah-bercat abu-abu, putih dan hitam.” Tetapi di halaman 182 “Siangnya, aku berjalan-jalan sambil melihat-lihat rumah Radit yang
seluruh areanya belum terjamah olehku. Rumah itu begitu besar. Ada kolam renang
di berada sayap kanan rumah ini.”
Kata-kata yang aku suka yang
terdapat dalam cerita ini antara lain sebagai berikut :
“Jika ada masalah sebaiknya memang dibicarakan. Jika sama-sama menghindar, kalian tidak akan menemukan titik temu.”(Halaman 212)
Pesan moral yang tersirat dalam
cerita ini adalah selalu ada jalan untuk bersatunya sebuah cinta dan jodoh
adalah sebuah misteri. Seperti halnya Aliza disaat ia mengira Marvel adalah
jodohnya ternyata Tuhan berkata lain. Selain itu dari kehidupan rumah tangga
Aliza dan Radit kita dapat belajar bahwa segala masalah yang menimpa sebuah
rumah tangga menjadi batu ujian seberapa besar kemampuan pasangan menghadapi
masalah tersebut.
Novel ini sudah dilabeli 21+ oleh
penerbit, jadi aku harap kalian memang sudah berumur 21 tahun ke atas jika
sudah membaca novel ini.
Informasi tambahan buat kalian,
aku sudah baca novel ini berulang kali, lebih dari dua kali. Tapi tetap aja
masih suka senyum-senyum dengan usap-usap kepalanya Aliza yang dilakukan oleh
Radit.
Bintang 4 untuk Aliza dan Radit.
*****------*****-----*****----****
Dan tantangan para host blog tour kali ini adalah “Photo bersama dengan buku The Second Time” dan
inilah hasil dari selfie cekrek cekrek cekrek :
.
.
.
****-----*****-----*****------****
Kalian juga bisa menyimak ulasan
review The Second Time dari masing-masing host
blog tour, cek di bawah ini untuk info lengkapnya.
14
– 15 Juli 2018: SISKA
Url
Blog : http://reviewbysiska.blogspot.co.id/
16 –
17 Juli 2018 : SRI SULISTYOWATI
Url Blog: https://www.kubikelromance.com/
18 –
19 Juli 2018: SHARIE
Url
Blog: http://romanitamore.blogspot.co.id
20
– 21 Juli 2018: PUTU RINI CIPTA RAHAYU
URL Blog:
rinspiration95.blogspot.com
22 –
23 Juli 2018: FARIDA ENDAH
Url Blog:https://vaaridapunya.blogspot.co.id/
24
– 25 Juli 2018: SEFFI SOFFI
http://seffisoffi.blogspot.com/
26 – 27 Juli 2018: TASYA DEVI
URL Blog:perpuskeciltasya.wordpress.com
Untuk postingan giveaway, tunggu
dipostingan selanjutnya.
2 Komentar
Oke. Di review ini akhirnya aku menemukan alasan Aliza mau menikah dengan Radit tidak sepenuhnya karena wasiat Marvel. Lalu alasan Radit apa? Kenapa dia semudah itu setuju padahal dia punya kekasih yang sangat dia cintai.
BalasHapusDaaann...aku kok ngebayangin Radit elus kepala Aliza. Adegan paling manis itu menurutku kalau cowok elus kepala cewe 😂
Si Alya-nya ntar gimana? Diceritain gak? Kasihan akunya . . . Kok Marvel tega nyuruh orang yang udah punya kekasih buat gantiin dia 😐
BalasHapusTerima kasih telah membaca sampai selesai.
Mohon maaf sebelumnya, kolom komentar aku moderasi.
jadi komentar kalian tidak akan langsung muncul, nunggu aku setujui dulu baru bisa terlihat.
tinggalkan komentar dan senang berkenalan dengan kalian