{Review}SMART KOKILA - Reffi Dhinar

Judul Buku : Smart Kokila

Penulis : Reffi Dhinar

Penerbit : Loka Media

Penyunting Bahasa : Devika

Tahun terbit : Cetakan I, Oktober 2017

Tebal : 83 Halaman

 ISBN : 978-602-50105-00-1

Juara 3 pemenang lomba menulis novelet Penerbit Loka Media 2017

Kategori Umum

***

BLURB

Kokila adalah kumbang banteng yang bisa mengerti bahasa manusia. Suatu hari ia bertemu dengan anak manusia dan mereka pun menjadi sahabat. Namun. Jim akhirnya pindah ke kota dan meninggalkan Kokila sendiri.

Kokila tidak tinggal bersama kumbang-kumbang lain. Sebuah kejadian memalukan membuatnya memilih untuk mengasingkan diri dari bangsa kumbang. Ia hanya bersahabat dengan Lum si burung parkit dan Frogi yang adalah seekor katak muda.

Beberapa tahun kemudian, Jim dan keluarganya kembali ke desa. Rupanya bagian desa dan wilayah Selatan Hutan Lindung akan dijadikan resort. Raja Kumbang tak mau wilayah kerajaanya dirusak manusia dan bersikeras melakukan pemberontakan. Kokila menolak. Ia tak mau jika bangsa Kumbang malah menjadi korban. Namun, Raja Kumbang tidak mengindahkan nasihat Kokila.

Berhasilkah Kokila menyelamatkan bangsa Kumbang?

*****------*****------*****------****-----******

Sebelumnya mari kita ucapkan selamat kepada penulis, yang telah berhasil menyabet juara ke 3 dalam event menulis novelet yang diadakan oleh Penerbit Lokamedia, eventnya sangat luar biasa dan anti mainstream yaitu membuat sudut pandang yang bukan manusia.

Di banding dua cerita sebelumnya yang menjadi juara pertama dan kedua, cerita ini disuguhkan dengan cerita yang berbeda. Di sini sudut pandang bukan manusia atau di cerita ini memakai sudut pandang seekor kumbang banteng, lebih dominan. Kalau didua cerita sebelumnya tokoh utama lebih terkesan seperti benda mati yang tidak bisa berbuat apa-apa tetapi di Smart Kokila ini, si kumbang bisa melakukan suatu tindakan yang nyata, jadi feel-nya lebih terasa menurut aku.

Smart Kokila, aku menyebutnya cerita fabel, jika cerita fabel identik dengan cerita anak-anak tetapi Smart Kokila dikemas dengan berbeda, meskipun kita tetap bisa mengambil hal positif dari karakter Kokila, salah satu khasnya cerita fabel adalah kita bisa mengambil sisi positif dari karakter hewan. Dan ini memang ada dalam cerita Smart Kokila.

Paling suka adalah waktu adegan Kokila yang ngobrol santai dengan burung parkit ataupun dengan si katak. Persahabatan mereka memang tulus dan kuat banget, meskipun keduanya tahu apa yang tengah dialami Kokila mereka tidak menyudutkannya tetapi malah memberi pengarahan yang baik, ketiganya punya karakter yang berbeda tapi masih bisa saling bersama, saling melengkapi dan tetap solid.

Suka dengan pemilihan cover dan judulnya. Masuk semua ke dalam cerita dan salut buat tim Lokamedia.

Beberapa quote yang cukup menarik yang terdapat dalam cerita ini :

“Tak ada yang bisa dipercaya di dunia ini selain diriku sendiri.”

(Halaman 27)

“Karena jika kita yakin pada seseorang, kadang logika tidak bisa mendefinisikan dengan benar.”

(Halaman 60)

Dari Kokila si kumbang banteng kita belajar bahwa saat kita merasa yakin bahwa apa yang kita ketahui adalah suatu kebenaran, maka kita layak untuk memperjuangkannya dan harus siap menerima semua sebab akibat dari apa yang telah kita pilih. Kokila adalah kumbang yang punya pendirian tegas, pintar, setia kawan meskipun bisa dikatakan agak nekad juga Kokila ini.

Dari ketiga buku yang menjadi juara, aku rasa SMART KOKILA ini yang bisa dibaca oleh segala usia. Sesuai dengan label yang tertera di cover yaitu kategori umum. Jadi buat kalian yang ingin baca cerita fabel tanpa takut merasa kekanak-kanakan kalian telah menemukan cerita ini, meskipun sebenarnya orang dewasa tidak salah kok membaca cerita fabel.  

Bintang 4 untuk kisah Kokila ini.

Baca juga :

Juara Pertama Lomba Menulis Novelet Lokamedia 2017 : Mata Ketiga – Muhajjah Saratini

Juara Kedua Lomba Menulis Novelet Lokamedia 2017 : Renjana – Tiqom Tarra

*****------*****------****--------*****------*****

sumber : Foto profil akun Twitter @Reffi_angel

Reffi Dhinar saat ini bekerja sebagai Japanese Interpreter di sebuah perusahaan Jepang dan sesekal menjajal kemampuan berbahasa inggris dan jepangnya di event-event tertentu. Kecintaanya menulis sudah dimulai sejak kecil dan baru berani mempublikasikan karyanya di tahun 2013. Sudah terbit beberapa buku solo antara lain : novel Triangle’s Destiny (AGPressindo,2013), Novel Falling Angel (Story Club, 2014), Kumpulan Puisi Menyulam Senja (Harfeey, 2014),  Secret Heart (Story Club, 2017),  Promise (E-Book Bentang Pustaka, 2016) dan belasan antologi bersama.

Penulis yang juga menjajal kemampuan menulis di kancah blog serta buzzer ini juga sering mendapatkan job menulis dari berbagai brand. Content Writing juga menjadi kegemarannya di samping menulis buku. Sudah banyak prestasi yang ia raih, sebut saja lomba blog ODOA Indscript Creative yang membuatnya menjadi juara pertama dan juga menjadi juara 1 di audisi menulis ECA AE Publishing pada tahun 2014. Prestasi terbarunya adalah menajdi salah satu pemenang kompetisi menulis Nanny’s Pavillion di Storial.co

Juga ingin mengintip karya-karya Reffi selain fiksi kalian bisa mampir ke blognya di www.wordholic.com dan www.moviereffi.com . dia bisa dikontak melalui fecebook Reffi Dhinar dan Twitter @Reffi_angel

Sukses selalu buat penulis, ditunggu karya-karya selanjutnya.