Judul Buku : Ketika Cinta Butuh Jeda
Penulis : ArgaNov
Penerbit : Penerbit Bhuana Sastra
(Imprint dari penerbit Bhuana
Ilmu Populer)
Tahun terbit : Cetakan Pertama, 2019
Tebal : 171 Halaman
ISBN : 978-623-216-255-6
Hadiah GA dari akun @NovelAddict
***
BLURB
“AKU MENCINTAIMU.....” itulah yang ingin didengar
Yesha dari mulut Devans untuknya. Di depan mata Yesha, Devans, menyatakan
cinta. Tetapi bukan untuknya. Melainkan sahabat Yesha. Hatinya hancur dan mati.
Kehadiran lelaki lain tidak mampu menghidupkan
cintanya. Yesha telah mati. Menyerahkan cintanya kepada satu laki-laki.
Suatu ketika, Devans kembali. Ingin memperbaiki
kesalahannya di masa lalu. Namun, itu justru membuat Yesha semakin terburuk.
Meskipun mencintainya, Yesha terlanjur membencinya.
*****------*****------*****------****-----******
Menyibukkan diri dengan segala
rutinitas dan menenggelamkan diri dari dunia luar ternyata bukan cara ampuh
untuk melupakan. Itulah yang di alami Yesha. Dua tahun bukan waktu yang lama
untuk mengobati rasa sakit hati, kecewa dan sebuah pengkhianatan. Siapa yang
tidak sakit hati dan marah saat orang yang kita sayang tiba-tiba menyatakan
cinta kepada sahabat kita. Yesha bukan orang yang halu, dia tahu benar dan merasakan
bahwa Devans memang mencintainya. Segala bentuk perhatian Devans memang
ditujukkan kepada Yesha bukan kepada sang sahabat dan sang sahabat pun tahu
bahwa Devans menyukai Yesha. Lalu kenapa Devans menyatakan cinta dan melamar
Aruna dihadapan kedua orang tua Aruna?
Semenjak itu, dunia Yesha menjadi
muram, dia lupa cara tertawa, dia lupa cara bahagia, keusilan Ari yang setiap
hari menganggunya ternyata tidak merubah kebekuan Yesha.
Lalu Devans muncul kembali,
cerita sudah tak lagi sama, tapi sakit hati yang Yesha rasakan masih sama dan
masih belum hilang, sedangkan bagi Devans ia tidak punya keberanian untuk
bertemu dengan Yesha sejak pengkhianatan yang ia lakukan dahulu itu.
Lalu akan seperti apa kisah
mereka? kembali bersama atau balik kanan maju jalan? Simak kisah mereka dalam “KETIKA CINTA BUTUH JEDA” karya
ArgaNov.
------------************------------**********-----------
Diceritakan dengan sudut pandang orang ketiga dari sisi Yesha. Yesha yang
terluka akan sebuah pengkhianatan, karakter Yeshanya dapat banget. Aku tidak
pernah ada di posisi Yesha, tapi jika aku jadi Yesha aku juga akan melakukan
hal yang sama, selamanya aku tidak akan pernah sudi untuk bertemu dengan
mereka. Kebayang lo sakit hatinya seperti apa. Orang cuma liat gebetan yang
jadian sama teman satu kelas saja, sakit hati. Apalagi Yesha ini, Aruna bukan
hanya sekedar teman lho bagi Yesha tapi hubungan mereka sudah dekat banget.
Devans memang suka dengan Yesha sejak pertama mereka bertemu, Devans bahkan
melakukan segala hal untuk bisa mendekati Yesha. Aruna tahu jika Devans dan
Yesha saling mencintai.
Pengkhianatan bisa merubah karakter seseorang, hal ini menjadi sebuah
bukti. Yesha awalnya dia ceria meskipun lebih sering menunduk saat berbicara
dengan orang lain, tapi Yesha punya senyum yang manis. Dan semua itu hilang
setelah pengkhianatan itu. bahkan keluarganya juga merasakan kehilangan sosok
Yesha. Kehidupan Yesha, hanya berkutat di rumah dan di kantor, berangkat pagi
pulang malam. Hal ini dilakukan untuk mencegah dirinya berinteraksi dengan
pihak keluarga.
Devans, sosok dia tidak terlalu banyak dieksplor. Awalnya aku berpendapat
bahwa Devans ini bukan sosok yang gentleman,
ya mungkin karena dia merasa telah menyakiti orang yang sangat ia cintai
terlalu dalam. Tapi sebuah kalimat membuat aku salut kepada Devans. Kalimat
apakah itu?
Sosok Ari mencuri perhatian sekali, di balik sikap tengilnya yang suka menggoda
Yesha, dia adalah sosok yang baik. Kalau menurut aku Ari adalah tipe-tipe pria
yang memang layak dijadikan sahabat. Dia tidak mengambil keuntungan di setiap
kesempatan. Udah itu saja, tapi apakah Yesha juga sependapat dengan aku? Tapi
sayangnya menurut aku pendekatan yang dilakukan Ari kurang greget, setidaknya
buat Devans merasa bahwa Yesha memang layak dicintai oleh pria lain yang lebih
baik dari dirinya.
Meski cerita ini tentang Yesha dengan rasa sakit hatinya, keluarga Yesha
tidak berhenti mendukungnya, itu sangat luar biasa. Mungkin Yesha masih bisa
bertahan karena dia tahu bahwa ada keluarga yang mendukungnya meskipun sepertia
dia tidak menyadari dan malah menjauh. Keluarga memang pendukung utama dan yang
paling besar dibanding hal-hal yang lain.
Alurnya maju mundur, ada beberapa bagian yang menceritakan perjalanan cinta
Devans, Yesha dan Aruna. Awalnya aku mengira mungkin Yesha mengalami cinta
sepihak atau bertepuk sebelah tangan. Tapi itu salah besar, karena aku merasa
memang Devans sukanya sama Yesha. Tapi ini bukan cerita-cerita yang Devans
mabuk atau Devans melakukan sesuatu ke Aruna dst. Ini bukan cerita seperti itu.
Adegan pembuka atau dibagian prolognya, langsung dibuat sedih dan pengen
nendang Devans. Adegan acara lamaran itu memang yang paling greget di cerita
ini. kesedihannnya kerasa banget. Aku tidak bisa membayangkan apa yang akan aku
lakukan jika jadi Yesha.
Ada beberapa puisi yang sangat indah yang dicantumkan, beberapa part baru
dibuka dengan puisi yang sangat indah. Aku pecinta puisi dan aku suka setiap
perpaduan kata dari puisi itu. Puisi yang ada dalam buku ini aku jadikan foto
quote yaa. Silahkan dinikmati dan resapi keindahan kata-katanya.
Beberapa quote atau ungkapan yang cukup menarik perhatian aku, adalah
sebagai berikut :
“Apa yang harus disudahi sudah kamu lakukan. Dan apa yang kamu ingin akhiri sudah berakhir sejak lama, aku tidak punya apa pun lagi.”(Halaman 76)
“Aku tidak mengakhiri apa pun, aku telah mengunciku dengan egois dan menyerah memberi label pada dirimu hanya untukku. Bagaimana aku mengakhiri jika aku sudah tidak memiliki jiwa yang sejak awal sudah kuberikan kepadamu.”(Halaman 88)
“Aku tidak pernah dapat kesempatan itu, semuanya bahkan hilang sebelum aku bisa menggenggamnya.”(Halaman 132)
“Kamu tidak bisa melupakannya, tidak mampu berjalan tanpanya, tidak ingin menggantinya, tapi tidak berani untuk memaafkannya.”(Halaman 156)
dari cerita ini, aku tahu bahwa mengikhlaskan dan memaafkan seseorang yang
telah sangat menyakiti kita itu memang berat. Berdamai dengan masa lalu tidak
semudah membalikkan telapak tangan, apalagi kalau masa lalu seperti Yesha.
Pernah dengan istilah dia yang paling sering menyakiti kita adalah orang yang
paling sering membuat kita tersenyum. Ya karena bahagia dan sedih memang selalu
seiring sejalan bukan?
Untuk mereka yang belum memberikan maaf kepada masa lalu, untuk mereka yang
belum bisa berdamai dengan masa lalu dan untuk mereka yang memiliki jeda dalam
hubungan percintaan kalian harus baca cerita ini. Tidak ada kesalahan yang
tidak bisa dimaafkan.
4 Komentar
Jadi penasaran banget dengan cerita lengkapnya.
BalasHapussilahkan dibaca kak, in shaa allah tersedia di toko buku baik yang offline atau online, kalau online bisa menguhubungi @_nstore (bisa lewat twitter / IG)
Hapusterimakasih sudah berkunjung.
Pengen baca novel percintaan deh, me time banget tuh.
BalasHapusTapi cintanya yang cinta kelas rumah tangga aja deh.
Biar related ama keadaan diri hahaha
wah maaf mbak aku belum ada rekomndsi untuk novel rumah tangga, rata2 sebagian novel yang sudah aku baca itu awal-awl rumah tangga, yang mulai karena perjodhan dsbnya
HapusTerima kasih telah membaca sampai selesai.
Mohon maaf sebelumnya, kolom komentar aku moderasi.
jadi komentar kalian tidak akan langsung muncul, nunggu aku setujui dulu baru bisa terlihat.
tinggalkan komentar dan senang berkenalan dengan kalian