Review MAGICAL SEIRA KARYA SITTA KARINA

Judul Buku : MAGICAL SEIRA , SAND CASTLE

Penulis : Sitta Karinaa

Penerbit : Penerbit Buah Hati

Tahun terbit : Cetakan Pertama, Agustus 2013

Tebal : 154 Halaman

  ISBN : 978-602-7652-40-8

***

BLURB

Tegap berdiri menantang langit

namun luruh cepat disapu air

Menyisakan janji keabadian

dalam lorong-lorong yang rapuh

Demi memperbaiki hubungan dengan Bunda, Seira ikut menghadiri soiree untuk penggalangan dana yang diadakan keluarga Hanafiah dan bertemu Cokro Diego alias Chiko si womanizer, pemuda yang mendadak jadi perbicangan semua orang setelah berhasil selamat dari kecelakaan pesawat terbang di atas Samudra Atlantik. Bersamaan dengan itu Seira juga merasakan sensasi demi sensasi aneh yang mengingatkannya akan Madriva.

Seira jadi berhati-hati terhadap kedekatannya dengan Chiko Hanafiah dan bertanya-tanya siapa sebenarnya laki-laki ini? Mungkinkan selamatnya Chiko dari kecelakaan tersebut berkaitan dengan badai pasir yang belakangan sering terjadi.

 

****

 

 

Seira tidak bisa menolak semua permintaan dari sang Bunda, saat sang bunda mengatakan ia harus datang ke sebuah acara pesta perayaan amal yang diadakan oleh kalangan atas meski Seira tidak ingin pergi ia harus tetap pergi, bahkan ia melupakan janjinya bersama Abel teman dekatnya untuk menonton film di bioskop.

Tujuan sang ibu memaksa datang ke pesta amal tersebut tak lain tak bukan karena Chiko, anak dari keturunan Hanafiah, keluarga yang sangat kaya raya, ia bahkan satu-satunya yang selamat dari kecelakaan pesawat karena badai pasir. Harapan sang Bunda menjadi nyata, karena Chiko dan Seira menjadi dekat setelah pesta itu.

Di pesta amal itu, Seira merasakan kembali bisikan dari dunia abnormal yang ia pernah datangi, yaitu Madriva, mengingat Madriva ingatan Seira tak lepas dari Abel, ia dan Abel memang bisa masuk ke dunia Madriva, Abel adalah kembaran dari raja Seth Jura Cargi Rishi. Lalu keberadaan Chico yang terkesan misterius dan menakutkan tapi di satu sisi memberikan Seira kenyamanan membuat Seira bingung.

Lalu apakah hubungan ketiga orang ini dengan dunia Madriva, dunia abnormal yang tidak bisa semua orang mendatangai.

Dan di buku ini MAGICAL SEIRA SAND CASTLE, kita dibawa oleh Sitta Karina untuk berpetualang dan mengenal dunia Madriva. 

 

 

-------

 

Mengenal Sitta Karina dari tweet beliau di twitter dari lama, dari situ tahu kalau beliau tidak hanya penulis blog yang selalu memberikan info terkait masalah kepenulisan, akhirnya penasaran dengan buku yang sudah beliau terbitkan. Jadi ini adalah buku pertama karya beliau yang aku baca.

Jujur hampir separo membaca cerita Seira ini aku masih belum paham benang merah antara pemain, dengan dunia Madriva dan lain-lainnya, karena memang penasaran aku mencoba untuk lanjut membaca hingga selesai dan ternyata aku menyukai cerita tentang Seira ini.

Alurnya menggunakan alur maju, dalam ekspektasiku bakalan ada part  flash back sendiri ternyata tidak ada. Tapi meski tidak ada part tersebut, kepiawaiaan penulis dalam merangkai cerita sudah menjawab semuanya.

Puisi HAIKU yang dibuat Chiko untuk Seira

 

Karakter Chiko ini yang agak membuat saya bingung, karena di awalnya aku menggap Chiko bukan orang yang nyaman dengan fasilitas kemewahan yang diberikan oleh orang tuanya, tapi kenapa ke bab selanjutnya Chiko karakternya menjadi berubah 180 derajat, menjadi seorang yang sangat menikmati kemewahan dengan segala fasilitasnya. Ternyata memang alurnya seperti ini. Ada yang bisa menebak apa yang terjadi dengan Chiko?

Lalu dengan karakter Seira, dia wanita pemberani pastinya kalau tidak berani tidak mungkin dia bisa masuk ke dunia Madriva dan menjadi penyelamat bagi Madriva. berjiwa sosial tinggi dan tidak bisa berkata tidak jika sang bunda sudah mengatakan harus.

Lalu dengan Abel, Abel hanya dari keluarga dengan bisnis bakery hal inilah yang menjadi ketidak sukaan Bunda Seira kepada hubungan pertemanan antara anaknya dengan Abel. Abel dilada kebingingungan, tentang kekuatan dari saudara kembarnya di Madriva. Ia selalu ingin menjaga dan melindungi Seira.

Scene yang aku suka adalah saat Chiko dan Seira sedang jalan-jalan di pantai, kenapa aku menyukainya, apa karena aku suka pantai, di sini aku melihat ada dua karakter Chico, ku kira Chiko ini mengidap penyakit skinzrepia perubahan karakter Chiko di sini menurut aku sangat cepat, jadi itulah mengapa aku yakin kalau Chiko mengidap penyakit tersebut. Di sini Seira diramal oleh seseorang, dan ramalan tersebut malah membuat aku semakin bingung, karena benang merah cerita yang aku coba rangkai dari awal tiba-tiba menjadi agak ruwet. wk wk 

 

Aku suka dengan gaya penulisan dari penulis dalam menuliskan kisah Seira, Abel dan Chiko dalam buku ini. Kalau tidak salah ingat masih ada cerita Magical Seira series yang lain, aku jadi penasaran dengan cerita-ceritanya yang lain.

Kalau kalian menyukai cerita fantasi  kalian wajib membaca kisah Seira ini, karena buku ini terbitan awal adalah tahun 2013 jadi hampir lebih dari 10 tahun, kemungkinan besar kalau kalian menginginkan mempunyai bukunya bisa beli secara online di market place atau media sosil lainnya.

Karena kita akan dibawa berpetualang ke dunia Madriva dan ke dunia dasar bawah laut yang penuh dengan makhluk tak terduga.

 

****

Sitta Karina Rachmidiharja merupakan penulis kelahiran jakarta, 30 Desember 1980 yang karya-karyanya diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama, Terrant Books dan Buah Hati Books.

Ia pernah menjadi juri pad ajang apresiasi sastra Khatulistiwa Literary Award 2008, pangajar pada Coaching Cerpen Kawanku 2009 dan 2010, serta menjadi kontributor cerita dan feature article pada majalah remaja kenamaan, seperti Gogirl!, CosmoGIRL!, Hai!, Spice!, Kawanku dan lainnya.

Selain menulis, Sitta sangat menyukai fashion, kopi dan olahraga.

Kunjungi Sitta di dunia online melalui laman berikut :

situs resmi : sittakarina.com'

Blog : blog.sittakarina.com'

Twitter : @sittakarina'

Facebook : Sitta Karina